Magetan – Proyek rehabilitasi jembatan Bogem, Kec. Sukomoro, Magetan, diterjang banjir. Ini terjadi akibat hujan deras di beberapa wilayah pada Selasa sore (9/11/2021).
Hujan deras selama sekitar satu jam tersebut mengakibatkan steger (perancah) proyek jembatan penghubung Desa Bogem dan Kentangan itu ambrol. Air sungai yang deras menerjang material juga bangunan steger jembatan hanyut.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Pemjab Magetan, Didiek Budiman, pada media, membenarkan rusaknya steger atau perancah pada jembatan Bogem. Proyek tersebut senilai Rp 951 juta.
Didiek mengatakan pondasi proyek atau bagian bawah jembatan masih aman. “Bagian bawah pondasi aman dan cukup kuat menahan air. Tetapi, steger bangunan di bagian atas hanyut terbawa arus sungai. Karena akibat hujan deras dari wilayah atas,” terang Didiek pada media.
Akibat kejadian tersebut, Didiek memperkirakan proyek rehabilitasi jembatan Bogem terancam molor. Sebab, pihak pelaksana harus mengulangi lagi dengan membangun bagian atas. Didiek belum bisa menghitung kerugian pasca peristiwa hanyutnya steger jembatan Bogem. (ant/mk)