Solo – Pasar Legi Solo diresmikan Ketua DPR RI, Puan Maharani didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dan Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, pagi tadi, Kamis (20/01/2021).
Pasar yang terbakar pada 29 Oktober 2018 lalu, telah selesai dibangun ulang Kementerian PUPR.
Sejak sepekan sebelum peresmian, para pedagang telah kembali beraktivitas di pasar yang memiliki tiga lantai dengan berbagai fasilitas yang lebih baik dari sebelumnya.
Puan berharap Kementrian PUPR dan Pemerintah Kota Solo bisa bersama-sama menjaga dan merawat Pasar Legi.
“Saya dengar, kalau hujan besar ada bagian-bagian pasar yang mengalami tampias dan menyebabkan genangan air yang dikhawatirkan bisa jadi banjir. Ini harus diantisipasi. Dicarikan solusinya supaya bisa teratasi,” katanya.
Puan menitip pesan kepada para pedagang untuk tetap menjaga prokes. “Di pasar kita bisa melihat apakah ekonomi berjalan atau tidak. Kita bisa melihat bagaimana pedagang beraktivitas dan berinteraksi dengan pembeli, juga bisa mengevaluasi bagaimana harga-harga barang yang diperjualbelikan, stoknya ada atau tidak,” jelasnya.
Ia juga menekankan, betapa pun kemajuan pembangunan berjalan serta digitalisasi masuk ke berbagai lini kehidupan, pasar trdisional harus tetap dipertahankan karena di situ rakyat bisa memasarkan hasil usahanya.
Pada kunjungan ke Pasar Legi, perempuan yang pernah menjadi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan itu juga mengecek harga-harga bahan pokok.
“Harga minyak goreng masih mahal, meskipun pemerintah telah melakukan operasi pasar. Saya akan minta pemerintah menetralkan harga-harga supaya segera kembali normal,” katanya. (far/mk)