Maospati – Ini hari bersejarah bagi masyarakat Magetan. Hari ini, Kamis (22/09/2022) dilakukan peletakan batu pertama kampus Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
“Terima kasih pada seluruh masyarakat Magetan. Terima kasih pada DPRD. Terima kasih pada Unesa. Hari ini kita telah menuliskan sejarah bahwa di Magetan ada Kampus PKSDU Unesa,” terang Bupati Suprawoto.
Peletakan batu pertama dilakukan di Jl Raya Maospati-Barat, Kel. Maospati (belakang gardu induk PLN). Hadir dalam peletakan Ketua DPRD Sujatno, Wakil Ketua DPRD Pangayoman, Wakil Ketua DPRD Suwarno dan ketua Komisi di dewan.
Juga Wakil Bupati Nanik Endang Rusminiarti, Sekda Hergunadi, jajaran kepala OPD terkait. Dan, jajaran Forkopimda, Bank Jatim dan Ketua PGRI Sundarto. Termasuk perwakilan Kejaksaan Tinggi dan BPKP Jatim.
Dari Unesa hadir pula, Rektor Prof Dr Nurhasan, wakil rektor, dan civitas akademika Unesa.
Menurut bupati, pembangunan Kampus Unesa di Maospati ini adalah kolaborasi Pemkab Magetan dan Unesa. Ini dalam rangka membangun SDM. Tidak hanya Magetan tapi berbuat sesuatu yang baik untuk Indonesia.
“Mimpi saya itu, jangan sampai pendidikan yang berkualitas itu hanya berada di kota-kota besar di Indonesia. Sebab, masyarakat itu berhak mendapatkan pendidikan yang baik. Dan itu dijamin undang-undang. Nah, kami dan Unesa bermaksud ikut mengurai persoalan bangsa melalui koloborasi ini,” ungkap bupati.
Rektor Unesa Prof Dr Nurhasan mengatakan, banyak kabupaten yang meminta Unesa agar didirikan di wilayahnya. Bahkan, ada pula yang menyediakan hibah tanah seluas 4,5 hektare.
“Magetan kami pilih sebagai upaya pemerataan. Di Jawa Timur ini, wilayah timur mulai dari Banyuwangi sudah banyaj PTN. Di wilayah barat, di Mataraman ini masih minim PTN,” ungkap Cak Hasan yang berpenampilan nyentrik dengan sepatu beda warna made in Magetan itu. (mif/mk)
