Magetan – Meski kasus demam berdarah di Magetan cenderung menurun, masyarakat harus waspada. Hal ini karena di bulan Mei 2022, jumlah korban meninggal dunia akibat nyamuk Aedes Aegypti tersebut, mencapai empat orang.
“Untuk bulan Mei, jumlah penderita memang menurun. Tapi, kita tidak boleh lengah,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr Rohmad Hidayat, Senin (23/05/2022).
Data Dinkes, jumlah penderita DB tertinggi pada bulan Januari 2022 lalu. Di bulan tersebut, terdapat 81 penderita. Dengan jumlah warga yang meninggal ada dua orang.
Kemudian, di bulan Februari terdapat 27 penderita DB. Di Maret 16 orang terdeteksi DB. Kemudian, bulan April ada 33 penderita demam berdarah.
“Dengan kondisi yang masih musim penghujan dan cuaca yang tidak menentu ini, kami imbau warga agar tetap melakukan gerakan 3 M plus dan PSN,” terang Kadinkes. (mif/mk)