Magetan – Bupati Magetan Suprawoto diusulkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Pusat untuk mendapatkan tanda kehormatan Satyalancana Wira Karya. Pasalnya, Kang Woto, sapaan akrab Suprawoto dinilai berhasil mensukeskan program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana).
Terkait hal itu, tim penilai dari Sekretariat Militer Presiden (Setmilpres) didampingi tim BKKBN Pusat melakukan verifikasi di Pendapa Surya Graha, sekaligus kunjungan lapangan di Puskesmas Candirejo, Jumat (16/06/2023).
“Kami cek di lapangan. Informasi dan data akan kami laporkan ke anggota Dewan GTK (Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan). Hal inilah yang nantinya menjadi bahan pertimbangan layak atau tidaknya untuk dianugerahkan Satyancana,” kata Ketua Tim Verifikasi Setmilpres, Elisa Cintia Dewi.
Salah satu program Bangga Kencana adalah Ojek Ibu Hamil (Jekmil). Keberadaan Jekmil Magetan dinilai mampu menurunkan angka prevalensi stunting hingga menjadi 14,9%. Bahkan sebelumnya, juga pernah meraih penghargaan TOP 45 Inovasi Pelayanan Publik pada tahun 2021 lalu.
“Jekmil ini yang akan kami angkat. Semoga disetujui dewan GTK,” pungkasnya.
Usulan dari tim verifikasi BKKBN disambut baik Bupati Magetan. Namun, lagi-lagi penghargaan bukan menjadi tujuan utama orang nomer satu di Magetan tersebut. Dirinya selalu mewanti-wanti kepada seluruh jajarannya untuk fokus bekerja dengan baik dan berinovasi.
“Bekerja saja yang baik dan penuh inovasi, nanti penghargaan akan datang sendiri. Kalau itu terjadi sustainable tentu akan terjaga,” pesannya.
Satyalancana Wira Karya adalah tanda kehormatan yang diberikan Pemerintah Republik Indonesia kepada para warganya yang telah memberikan darma bakti yang besar kepada negara dan bangsa Indonesia sehingga dapat menjadi teladan bagi orang lain. (rud/mk)