Magetan – Pembalap Moto3, Mario Suryo Aji, menjadi magnet tersendiri bagi warga Magetan, khususnya anak-anak Magetan. Apalagi, pada balapan siang ini (20/3/2022) di Mandalika, Lombok Tengah, Mario bias start dari ‘front row’.
Anak-anak muda Magetan yang tak bisa datang ke Mandalika memiliki cara untuk memberikan dukungan dan doa bagi Mario. Mereka menggelar nonton bareng atau nobar di sejumlah tempat.
Di Wedangan Diponegoro, jalan Diponegoro sejumlah anak muda memberikan dukungan terhadap Mario dengan menonton siaran langsung di layar kaca.
“Bangga sebagai warga Magetan melihat Mario tampil di pentas balap dunia,” kata Nola Kurniawan, Minggu (20/3/2022).
Sesekali, mereka berteriak, “Ayo Mario!”
Acara nobar juga digelar di sekolah Mario di aula SMA 1 Magetan. Teman-teman satu sekolah Mario ini memberikan dukungan pada Mario meski tak melihat langsung di Mandalika.
Di Balai Desa Sugihwaras, Maospati, Anggota DPRD Jawa Timur, Diana Sasa dan Kades Sugihwaras, Wignyo Martono, juga menyempatkan nobar sebentar.
Diana Sasa menonton Mario balapan usai acara Sosialisasi Perda Pemprov Jatim No. 9/2012 tentang Bantuan Hukum untuk Masyarakat Miskin.
“Apa yang dicapai Mario patut diapresiasi. Kita menontonnya sebagai bentuk dukungan dan doa untuk Mario,” katanya.
Mario yang membalap dengan nomor 64 telah mencetak rekor menjadi pembalap pertama Indonesia yang start di posisi barisan depan di ajang Moto3.
Di seri balapan Mandalika ini, Mario finish di urutan 14. (far/mk)