Plaosan – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Magetan menyelenggarakan Musyawarah Daerah (Musda) ke-8 di Plaosan, Magetan, Senin (30/1/2023).
Musda untuk memilih ketua dan pengurus baru KNPI itu dibuka Bupati Magetan, Suprawoto. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Majelis Pemuda Indonesia, Diana Sasa yang anggota DPRD Jawa Timur, Wakil Ketua DPD KNPI Jatim, Ahmad Nurhuda, dan Ketua DPRD Magetan, Sujatno.
Bupati Suprawoto berharap pemuda bisa lebih berperan dengan tidak menambah masalah, dan mengurangi konflik.
“Kita harus belajar dengan anak-anak muda yang berorganisasi dengan cara musyawarah,” katanya.
Menurut Bupati, berorganisasi melalui KNPI merupakan kesempatan untuk mengembangkan diri karena tak semua anak muda memilki kesempatan berharga seperti itu.
Wadah KNPI merupakan satu-satu ruang berkumpul bagi organisasi kepemudaan dengan latar belakang yang berbeda-beda, lintas sektor.
“Karena itu, saya mau bersama KNPI hingga lebih dari 6 tahun. Dulu, KNPI di Magetan ini seperti motor atau kendaraan yang mogok. Sekarang, sudah jalan, ayo gunakan untuk piknik,” kata legislator DPRD Jatim dari PDIP Perjuangan, Diana Sasa.
Menurut Diana Sasa, jika KNPI Magetan baik, Maka magetan tak perlu khawatir akan stok pemimpin muda ke depan.
Dalam Musda, Ketua KNPI Thoha Rizal Azis menyatakan tidak maju lagi untuk memberi kesempatan kepada yang lain.
“yang terpenting, KNPI Magetan solid seperti logo Musda kali ini, Bambu Magetan yang bermakna kesolidan,” katanya.
Musda ke-8 KNPI Magetan akan memilih ketua dan pengurus baru untuk periode 2023-2026. (far/mk)