Barat – Pekerja pabrik di PT Bintang Inti Karya di Jalan Raya Maospati-Barat Desa Karangsono, Kec. Barat, Kab. Magetan, tadi malam, Selasa (24/3/2020) melakukan aksi demo.
Ratusan karyawan yang kebanyakan perempuan itu berunjuk rasa menuntut gaji bulan Februari yang belum dibayarkan hingga bulan Maret 2020.
“Hasil dialog tadi malam, gaji diberikan 50 persen dulu. Nanti yang 50 persen dibayarkan pada bulan berikutnya, April,” kata kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Magetan, Rudy Harsono.
Kata beberapa pekerja, biasanya gaji bulanan dibayar tiap tanggal 11. Tapi, pada tanggal itu, gaji Februari hanya dibayar separo saja. Akhirnya pekerja muntab dan demolah mereka.
“Di pabrik itu modelnya kerja dulu baru digaji. Jadi yang dituntut para pekerja ini gaji bulan Februari. Biasanya dibayar 100 persen. Tapi, di Maret baru dibayar separo. Dari mediasi disepakati sisa gaji Februari dibayarkan bulan depan,” kata Rudi.
Pihak Disnaker akan memantau persoalan ini. Pihak investor juga diharapkan tidak terlambat lagi dalam hal pengupahan. Pemkab Magetan ada rencana untuk membantu masalah ini dengan mengucurkan dana talangan kurang lebih Rp 2 miliar. “Rencana ini masih akan kami bahas bersama pihak terkait,” kata Rudy.
Dijaga petugas dari Polsek Barat dan Polres Magetan, pekerja pabrik yang memproduksi pakaian dalam perempuan tersebut sempat melakukan bakar ban bekas di halaman pabrik.
Itu dilakukan saat mediasi antara perwakilan pekerja, manajemen PT dan pihak Disnaker Magetan. Hadir pula dalam mediasi, Forkopimca Barat dan Forkopimda Magetan. Aksi demo berakhir sekitar pukul 23.00. (ar)