Magetan – Kelangkaan gas LPG 3 Kg terjadi di wilayah Kecamatan Lembeyan, Parang dan Ngariboyo, Magetan. Kalau toh ada, harganya sudah naik, antara Rp 22 ribu sampai Rp 23 ribu.
Selain itu, jika stok elpiji ada di toko, pembelian juga dibatasi. Di pangkalan, jumlah kiriman gas tabung melon ukuran tiga kilo dari agen juga terbatas.
“Katanya, agen ngirimnya separo dari kiriman biasanya,” kata Nande, salah seorang pedagang nasi pecel di Parang, Selasa (11/8/2020).
Sulitnya gas elpiji 3 Kg ini dirasakan sejak Idul Adha kemaren. Itu karena pasokan gas mulai berkurang. “Ini pasokan agak telat. Tidak tahu mengapa?” aku Sri, pemilik toko di kawasan Ngariboyo.
Kosongnya tabung melon ukuran 3 kilogram ini juga dirasakan Mijan, pedagang klontongan di Desa Krowe Kecamatan Lembeyan.
Mijan mengatakan, sejak tiga hari kemarin tidak ada pasokan gas. “Biasanya tiap hari selalu ada yang memasok, sehingga tabung gas mudah didapat. Seluruh tabung gas dagangannya kosong,” terangnya. (ar/mk)