Selasa, 25 Maret 2025

Imbas Corona, 150 Paket Proyek Batal

Magetan – Wabah pandemi Covid-19 berimbas terhadap proyek infrastruktur di Magetan. Utamanya, proyek fisik, seperti jalan, jembatan dan saluran irigasi.

Imbas tersebut karena anggaran pembangunan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Magetan dicadangkan untuk penanganan Covid-19, sebesar Rp 70 millar. Maka, secara otomatis, ada 150 paket proyek urung dilaksanakan.

Kepala Dinas PUPR, Hergunadi, mengatakan, pecadangan anggaran ini merupakan ketentuan pemerintah pusat, yang menginstruksikan bahwa sebagian dana untuk dicadangkan bagi penanganan Covid-19.

”PUPR mencadangkan anggaran untuk pembangunan sebesar Rp 70 miliar. Dan, hanya mengelola Rp 50 miliar untuk perawatan rutin, agar kerusakan tidak bertambah parah,” papar Hergunadi.

Otomatis dengan berkurangnya anggaran di atas, sebanyak 150 paket lebih tidak dapat dilaksanakan, seperti pengaman pada jalan twin road Sukomoro, pembangunan jalan raya Kawedanan-Lembeyan, Ngariboyo-Tamanarum. Serta proyek fisik lainnya saluran irigasi dan jembatan.

Sedang untuk perawatan, lanjut Hergunadi, sebesar Rp 50 miliar untuk pemeliharaan rutin PJU, pertahanan infrastruktur jalan, saluran pengairan agar tidak mengalami kerusakan yang lebih parah.

”Untuk pekerjaan yang sudah masuk proses lelang tetap dilaksanakan, seperti pengadaan saluran air minum, trotoarisasi pada jalan Yos Sudarso Magetan,” pungkasnya.

Dipastikan ada 150 paket lebih pekerjaan pembangunan berbagai sektor di kabupaten Magetan, tahun 2020 ini, batal dilaksanakan akibat dananya tersedot untuk penanganan percepatan Covid-19. (ar/mk)

Berita Terkait

Hot this week

spot_img

Berita Terbaru

Advertisementspot_img
- Advertisement -

Popular Categories