Magetan – Tak mau kalah dengan partai politik, sejumlah aktivis Magetan juga melakukan semacam penjaringan calon bupati Magetan 2024.
“Penjaringan” bakal calon bupati itu diadakan dalam diskusi yang bertajuk Jadum Politik Daerah di kantor LSM Magetan Center, Selasa (28/6/2022).
Para aktivis itu, Beni Ardi, Rudi Styawan, Maryono Peyok, Hananto, Tiwin, dan Hamam Nur.
Dari penjaringan yang dilakukan, muncul deretan nama calon bupati yang “diusung” para aktivis ini. Ada nama Bupati Suprawoto, dan Wabup Nanik Sumantri.
Sebelumnya, incumbent ini juga dipastikan menjadi tokoh yang bakal direkom Partai Amanat Nasional (PAN) Magetan.
Selain dua nama itu, ada pengusaha, politisi, dan kalangan birokrasi. Yakni, Suhargo, Suwarno, Mohyar, Suyatni, Sujatno, Jarno, Arief Rahman, Hergunadi, Samsi, Nanik Karsini, dan Bambang Trianto.
Meski memunculkan nama yang berbeda satu sama lain, para aktivis Magetan ini sepakat untuk mengajak masyarakat tidak apatis terhadap pilkada. “Biasanya, setiap pada pemilihan muncul sikap apatis, bahwa siapapun yang terpilih nasib tidak berubah. Jangan. Karena itu, mari kita cerdas memilih,” kata Rudi Styawan.
Menurut dia, pilkada merupakan satu titik penting untuk menentukan maju atau tidaknya suatu daerah.
“Jangan seperti pilih kucing dalam karung. Dari banyak kriteria, bupati yang dekat dengan rakyat menjadi syarat mutlak. Sejak pilkada langsung belum ada bupati yang dekat dengan rakyat seperti Pak Mantri,” kata Tiwin menambahkan.
Para aktivis ini menutup acara “penjaringannya” dengan ajakan agar pilkada Magetan 2024 nanti tidak mencederai demokrasi dan rakyat. (far/mk)