Magetan – Inovasi Orbit (automatic teller bottle trash), karya tiga siswa SMA Islamic International School PSM Magetan menjadi juara pertama kategori pelajar dalam Lomba Inovasi Teknologi Kabupaten Magetan 2022.
Karya trio Tsabita Artiyanto, Ihsania Salma Sofa, serta Magfira Tunnisa R itu, berupa inovasi pengelolaan bank sampah yang menyajikan alat berupa mesin pembuangan botol otomatis.
Kemudian, ada penggunaan
sensor ultrasonik, sehingga dapat menghitung botol yang masuk secara otomatis. Jumlah botol yang terhitung akan menghasilkan output berupa voucher paper dari receipt printer thermal.
Inovasi karya ini menjadi solusi atas permasalahan efisiensi waktu pada program bank sampah di lingkungan sekolah. Serta menarik minat siswa untuk mengunjungi bank sampah.
“Memacu iklim inovasi teknologi di era digital ini penting. Sehingga, masyarakat makin familiar dengan teknologi. Yang utama teknologi yang baik dan bermanfaat,” kata Bupati Suprawoto saat penyerahan Anugerah Inotek 2022 yang digelar Bappeda Litbang di Pendopo Surya Graha, Kamis (27/10/2022).
Untuk kategori umum, juara pertama diraih oleh Poltekkes Surabaya Kampus Magetan dengan inovasi Potensi Bioinokulan sebagai starter kompos dan POC tercepat.
Karya Poltekkes ini merupakan teknologi tepat guna bioinokulan yang dibuat untuk mereduksi sampah atau limbah pertanian & peternakan.
Kemudian menjadi kompos dan POC mudah, murah & ketersediaan bahan melimpah juga penggganti pupuk kimia yang semakin mahal. (mif/mk)