Nguntoronadi – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengunjungi Sheltered Workshop Peduli ‘Sambung Roso’ di Desa Simbatan, Nguntoronadi, Magetan, Sabtu (16/04/2022).
Ganjar melihat langsung proses produksi Batik Ciprat khas Magetan yang dikerjakan sekitar 50 penyandang disabilitas itu.
Ganjar mengapresiasi Batik Ciprat produksi Simbatan ini karena telah bekerja sama dengan industri serupa di Temanggung, Jawa Tengah, sejak 2014.
“Kita senang melihat anak-anak mandiri, bahkan ada yang menjadi tulang punggung keluarga. Ini berkat kebijakan Bupati Magetan yang mewajibkan pakai batik pada Kamis dan Jumat,” katanya.
Menurut Ganjar, Batik Ciprat ini telah membantu mengangkat perekonomian warga desa terutama penyandang disabilitas yang terlibat dalam proses pembuatan Batik Ciprat.
“Tidak usah muluk-muluk, yang penting konkrit, real seperti ini. Mereka membuat, diajari, jadi, kemudian dibeli. Offtaker-nya dari pemerintah,” pungkasnya. (far/mk)