Magetan – Long weekend hari ke-3, arus lalulintas kendaraan menuju objek wisata di Megetan padat merayap. Akibatnya, sejumlah kendaraan wisatawan tidak kuat menanjak di kawasan wisata Telaga Sarangan. Tim dari Polres Magetan disiagakan guna membantu mobil yang tak kuat menanjak.
Padatnya kendaraan menuju obyek wisata di Magetan ini memaksa kendaraan roda empat yang tidak memiliki ancang-ancang pintu keluar sisi utara telaga Sarangan, membuat kendaraan mogok alias tak kuat menanjak.
Petugas dari Polres terlihat siaga guna mengganjal dan mendorong mobil para wisatawan tersebut. ”Kami siagakan anggota untuk antisipasi mundur dan membahayakan, wisatawan,”‘ ujar Kasatlantas Polres Magetan AKP. Jumianto Nugroho, Jumat (30/10/2020).
Kendaraan wisatawan yang tidak kuat menanjak tersebut berasal dari luar kota sehingga tidak paham medan jalan pegunungan.
Selama liburan penguna jalan diminta untuk selalu berhati-hati dan selalu menaati lalulintas, agar selamat sampai tujuan. “Jangan sampai niatnya liburan malah menjadi petaka, dan tetap mematuhi protokol kesehatan,” katanya.
Sedang Kepala Dinas Pariwisata Magetan, Joko Trihono, memprediksi puncak kunjungan wisatawan pada hari Sabtu dan hari Minggu. “Memang ada volume peningkatan kendaraan yang ingin berwisata di sejumlah tempat, namun peningkatannya tidak sebanyak sebelum pandemi Covid-19, hanya beberapa persen saja,” terangnya.
Selain itu, pengelola wisata dihimbau untuk membatasi jumlah wisatawan, untuk mencegah timbulnya kerumunan orang. “Jumlah wisatawan sengaja kita batasi maksimal 50 persen dari kapasitas tampung, pengujung juga kita periksa suhu tubuh dengan termogun, pakai masker dan jaga kebersihan selama dilokasi,” ujar Joko. (ar/mk)