Magetan – Bupati Magetan Suprawoto mengukuhkan Komite Komunikasi Digital (KKD) Kabupaten Magetan Periode tahun 2023-2025, di Pendapa Surya Graha, Kamis (07/09/2023).
Di kepengurusan KKD Magetan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Cahaya Wijaya sebagai Ketua, dan Fariansyah (Ketua APMM) sebagai Ketua Harian.
Struktur pengurus lain diisi dari unsur pemerintah, kepolisian, kejaksaan, TNI, media, dan akademisi.
Ketua Harian KKD Jawa Timur, Arief Rahman mengatakan gelombang tsunami yang terjadi di media sosial juga meninggalkan dampak buruk. Seperti, sampah informasi, berita hoaks, disinformasi.
“Seringkali konflik horizontal dipicu oleh disinformasi dan misinformasi, sehingga keberadaan KKD ini sangat strategis untuk meminimalisir,” katanya.
Menurut Arief, jumlah pengguna internet sudah 220 Juta, sehingga rentan terhadap informasi yang tak terverifikasi.
“Karena itu literasi digital menjadi penting. Tugas KKD ini makin penuh tantangan karena tak lama lagi ada tahapan pencapresan. Biasanya, hoaks meningkat jelang pemilu. KKD diharapkan bisa menjadi radiator yang mendinginkan. Tak ada harga yang lebih mahal dari situasi yang damai” jelasnya.
Bupati Magetan Suprawoto, menyampaikan selamat bertugas untuk anggota KKD yang dilantik. Menurut Pak Bupati, KKD ini menjadi langkah penting bagi Magetan untuk menghadapi peluang dan tantangan di era digital.
“Ini situasi yang tidak mudah, karena semua peradaban ada secara bersama-sama di negara kita. Mulai dari peradaban agraria, industri, hingga digital. Literate jangan hanya dimaknai dengan membaca buku, karena itu pak bupati mendirikan graha literasi. Nanti Panjenengan semua berkantor di sana untuk meningkatkan literasi digital masyarakat,” katanya.(far/mk)