Senin, 2 Desember 2024

Mbak Ida: Saya Mencintai Pendidikan dan Seisinya, Berikut Profil Perempuan yang Siap Maju Pilkada Magetan Itu

Magetan – Publik Magetan dibuat terkejut ketika, pada 20 April 2024 lalu, sejumlah baliho besar dipasang foto Ida Yuhana Ulfa, atau Mbak Ida.

Ada dua keterkejutan, mereka yang mengenal sosok Mbak Ida pada bertanya-tanya maksud dipasangnya gambar Mbak Ida. Meski sebagian besar sudah menebak maju Pilkada.

Keterkejutan yang lain, sebagian belum mengenal, sehingga pertanyaannya gambar siapa.

Tahu publik pada bertanya-tanya, esoknya, Mbak Ida memberikan jawaban atas pertanyaan publik. Tepat di Hari Kartini, 21 April 2024, Mbak Ida menyatakan siap maju pilkada Magetan.

“Mulanya, dawuh para Masyayikh NU di Magetan yang meminta agar ada kader NU yang bisa tampil dalam kontestasi pilkada. Singkat cerita, akhirnya saya bersedia,” katanya.

Mbak Ida, cah Magetan. Aslinya Desa Plumpung, Magetan. Dari MI Plumpung, Ida melanjutkan pendidikan di luar Magetan. MTsN dan MAN Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang.

Pada 1999, dia melanjutkan studi ke Surabaya, kuliah di Uniersitas Negeri Surabaya (Unesa) Jurusan Bimbang Konseling dan melanjutkan S2 di Universitas Negeri Malang (UM) dengan jurusan yang sama.

Sempat jadi wartawan di Surabaya selama dua tahun, Ida pulkam dan menjadi guru di SMPN 2 Panekan. Hampir 20 tahun, Ida mengabdikan diri sebagai guru. Terakhir, dia menjabat sebagai Kepala SMK Roudlotul Huda Magetan, yang berada di bawah naungan Yayasan Roudlotul Huda, Kedung Panji, Lembeyan.

“Saya besar di lingkungan guru dan dunia pendidikan. Bapak Ibu saya, guru. Waktu jadi wartawan Surabaya Post, saya ada desk pendidikan. Setelah itu, mendaftar CPNS guru dan diterima. Saya mencintai dunia guru, pendidikan dan seisinya,” jelas Ida yang tahun berusia 43 tahun.

Istri Wakil Ketua DPRD Magetan Nur Wahid ini mengakui dunia politik merupakan dunia keduanya, setelah pendidikan.

“Ini karena background saya sebagai aktivis sejak mahasiswa,” ungkapnya.

Menjadi guru dan mendampingi suami yang terjun di politik, menempanya menjadi sosok yang mau mengabdi.

Katanya, perempuan hebat adalah perempuan yang tak pernah mengeluh dan menjadi solusi di manapun dia berada. (far/mk)

Berita Terkait

Hot this week

“In Omnia Paratus”

In Omnia Paratus. Frasa ini diambil dari bahasa latin...

Kejutan Masa Tenang Pilkada Magetan, “Panglima Perang 01” Mundur

Magetan – Masa tenang pilkada Magetan malah sebaliknya. Sangat...

Pedoman Media Siber

Kemerdekaan berpendapat, kemerdekaan berekspresi, dan kemerdekaan pers adalah hak...

Tentang Kami

Dari POJOK Selosari Jikalau air di Telaga Sarangan dibuat menjadi...

Pilkada Serentak

MINGGU depan ini, tanggal 27 November 2024 masyarakat yang...

Berita Terbaru

Media Gathering Kementerian ATR/BPN, Menteri Nusron: Terima Kasih Telah Mewartakan Kementerian Ini

Jakarta - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional...

Tim Hukum JADI Laporkan Dugaan Penggelembungan Suara ke Bawaslu Magetan

Magetan - Laporan dugaan ketidakberesan pada penyelenggaraan Pilkada Magetan...

Hasil Rekap Kecamatan Pilkada Magetan, NIAT Unggul 1 .264 Suara dari JADI

Magetan – Paslon nomor urut 1 pada Pilkada Magetan...

Dugaan Pelanggaran Pilkada Magetan Dilaporkan ke Bawaslu

Magetan - Pilkada Magetan 27 Nopember 2024 lalu menyisakan...
- Advertisement -

Popular Categories