Magetan – Keterbatasan fisik bukan menjadi halangan untuk berkarya. Ini seperti yang dilakukan Arif Setiawan, warga Dukuh Pait Desa Buluharjo, Kecamatan Plaosan, Magetan.
Penyandang disabilitas ini berkarya melalui lukisan. Berawal melihat televisi ketika masih SD, Arif mulai menekuni hobinya itu sejak duduk di bangku sekolah menengah pertama hingga sekarang.
Dengan bermodalkan pensil dan kertas, Arif begitu lihai menggoreskan pensilnya untuk menggambar karakter bunga, wajah hingga kaligrafi. Bukan hanya hitam putih saja, melainkan beberapa karyanya juga lukisan berwarna.
Meskipun disabilitas yang disandangnya, pemuda berusia 28 tahun tersebut tetap semangat melukis dengan teknik benang ruwet, teknik melukis yang jarang dimiliki orang.
Beberapa lukisanya yang laku pun dipergunakan untuk membantu perekonomian keluarganya di tengah keterbatasan aktivitas yang bisa dilakukannya.
Sebagai bentuk dukungan, Bupati Suprawoto memberikan semangat kepada Arif dan mengupayakan dinas terkait untuk peningkatan hasil karya dari anak pasangan Warto dan Suyati ini.
“Di balik kekurangan pasti ada kelebihan tersendiri. Semangat berkarya dalam berkreativitas dalam kondisi yang terbatas, seperti Arif ini patut kita teladani,” ujar Bupati Suprawoto dalam rilis Humpro Pemkab Magetan. (ar/mk)