Sukomoro – Kabupaten di timur Gunung Lawu, Magetan cukup kaya akan sejarah. Sebab, di kawasan ini banyak ditemukan peninggalan bersejarah. Seperti, candi, situs, arca dan benda arkeologi lainnya.
Seperti di Desa Bulu Kecamatan Sukomoro, Magetan, terdapat prasasti peninggalan bersejarah. Prasasti di kebun tebu itu terdiri dari dua batu besar.
Konon di situs tersebut dua patih bertarung hingga meninggal. Dan untuk menandainya dibangun prasasti dua batu yang diberi nama Kebo Berik.
Kebo adalah gelar kebangsawanan Kerajaan Majapahit. Namun, tidak ada yang tahu persis siapa tokoh Kebo Berik tersebut hingga dibuatkan dua prasasti tersebut.
“Kebo Berik itu itu artinya Kerbau yang berkelahi. Nah, kebo itu nama asli atau nama samaran, kami yang tidak tahu,” ujar Sumarno, tokoh masyarakat Desa Bulu, Minggu (2/8/2020).
Yang jelas, tempat atau di sekitar prasasti itu, dahulu digunakan warga Desa Bulu untuk bersih desa. Di desa itu, masih ada beberapa peninggalan bersejarah lainnya.
“Kami dari pemerintah desa Bulu berniat untuk melestarikan kembali kawasan situs ini. Agar anak cucu kelak bisa tahu warisan sejarah ini,” terang Giyono, perangkat desa Bulu.
Masyarakat berharap ada perhatian dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemkab Magetan terhadap prasasti di Desa Bulu Sukomoro tersebut. (ar/mk)