Magetan – Nasib tragis menimpa Zainal Muttaqien, pelajar kelas IV Madrasah Ibtidaiyah (MI) Babussalam Kebonsari, Madiun. Pelajar 11 tahun asal Desa Kedungpanji, Kecamatan Lembeyan, Magetan, itu tewas tenggelam di kali Bengawan Madiun.
Kapolsek Lembeyan AKP Suyatni mengatakan, awalnya, siswa MI tersebut berenang bersama tiga rekannya, Jumat (13/06/2020) sekitar jam 13.50.
”Korban berenang di kali bersama tiga kawannya. Tapi karena tidak bisa berenang korban tengelam, meski sempat ditolong ketiga temannya namun tidak berhasil,” terang kapolsek.
Karena tidak bisa berenang semua rekannya, lantas meminta tolong kepada warga. ”Akan tetapi, warga yang datang mendapati korban sudah dalam posisi mengambang dengan posisi tengkurap di tepi kali bengawan dalam kondisi sudah meninggal,” tambahnya.
Korban Zainal selanjutnya dievakuasi warga ke rumahnya. Polisi dari Polsek Lembeyan dibantu tim Inavis Polres Magetan melakukan penyelidikan di lokasi dan memintai keterangan sejumlah saksi, bahwa didapati korban tengelam pada bengawan dengan ke dalaman kurang lebih dua meter.
Dari hasil pemeriksaan tim kesehatan Puskesmas Lembeyan, pada jenazah korban didapati, pada bagian hidung mengeluarkan cairan, pada dubur mengeluarkan kotoran, ini ciri ciri orang tengelam, akibat paru paru kemasukan air dan kehabisan oksigen. Hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, murni karena kecelakaan.
” Pihak keluarga korban menerima peristiwa ini, bahwa korban meninggal dunia murni karena tidak bisa berenang, karena tenggelam dan ini adalah musibah. Selanjutnya, jenazahnya kita diserahkan untuk dimakamkan,” kata kapolsek. (ri/mk)