Magetan – Pesta demokrasi tahun 2024, masih 434 hari lagi. Beberapa tahapan dari proses pemilihan umum, sudah berjalan.
Bakesbangpol Magetan menggelar acara untuk menyongsong pemilu 2024, Selasa (6/12/2022). Namanya, Ngopi Bareng Menuju 2024 damai. Acara digelar di ruang jamuan Pendopo Surya Graha, yang dihadiri Bupati Magetan, Ketua DPRD, Wakil DPRD, Dandim, Kapolres, Ketua KPU serta Ketua Bawaslu Kabupaten Magetan.
Tahapan yang paling krusial pada pemilu 2024 adalah masa kampanye. “Perlu fasilitas terkait pemasangan alat peraga kampanye yang masa kampanyenya pendek, hanya 75 hari,” kata Ketua KPU Magetan, Fahrudin.
Bupati Magetan Suprawoto berharap pemilu 2024 berjalan kondusif. Menurut dia, menjaga pemilu agar berjalan damai, bisa dari pemasangan alat peraga kampanye (APK). Harus mencontoh pemilu di luar negeri, yang tidak merusak pemandangan kota.
“Jangan sampai pemilu 2024 mendatang menyisakan sentimen di masyarakat. Jadi mari kita ciptakan situasi yang kondusif. Saya berharap pemasangan banner para peserta pemilu tidak sembarangan yang bisa mengurangi keindahan kota,” katanya.
Maka dari itu, lanjut bupati, edukasi terkait kepemiluan sangat dibutuhkan, untuk meminimalisir pelanggaran yang terjadi selama masa kampanye mendatang.
“Semoga para stackholter terkait bisa saling bersinergi terkait hal ini,” tambahnya.
Hendrad Subyakto, Ketua Bawaslu Magetan menjelaskan, pihaknya masih menunggu para peserta pemilu tersebut ditetapkan.
“Baliho dan spanduk yang terpasang saat ini, belum bisa dinyatakan kampanye. Karena mereka belum ditentukan secara pasti sebagai peserta pemilu. Belum ada jaminan, karena baru tanggal 14 Desember mendatang penetapan siapa yang akan lolos sebagai peserta pemilu,” jelas Hendrad.
Dalam dialog, semua pemangku kebijakan, partai politik sepakat untuk saling mendukung dan bersinergi agar pemilu 2024 di Magetan berjalan damai. (rud/mk)