Magetan – Ini imbauan dari Ketua PGRI Magetan, Sundarto kepada seluruh tenaga pendidik yang bertugas di lereng timur Gunung Lawu. Ia berharap, guru menjadi agen dalam sosialisasi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat. Termasuk, sosialisasi protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
“Guru harus berada di garda terdepan pada upaya pengendalian penyebaran Covid-19, khususnya di Magetan, melalui pengaruhnya terhadap masyarakat,” ujar Sundarto, Rabu (13/1/2021).
Hal tersebut tidak terlepas karena di kalangan masyarakat desa, sebagian besar, sosok guru masih masih diperankan sebagai salah satu sumber informasi yang dipercaya.
“Selain hal tersebut, guru juga harus memberikan pencerahan yang bijak mengapa pembelajaran tatap muka masih belum diberlakukan. Sehingga, kegiatan pembelajaran masih menggunakan sistem daring atau online,” terang Sundarto.
PGRI Magetan juga menekankan agar guru memerankan kembali ketokohannya di tengah masyarakan dengan selalu menjaga perilaku sosialnya sebagai sosok yang digugu dan ditiru. Termasuk, di dalamnya ikut menaati edaran pemerintah.
Serta turut menyosialisasikan upaya pengendalian penyebaran corona virus. Dan tentu harapan besarnya new normal dalam pembelajaran segera terwujud.
“Ini dalam rangka menyiapkan dan mencerdaskan generasi bangsa untuk menghadapi tantangan di eranya nanti,” papar Sundarto. (ar/mk)
