Parang – Hujan deras yang terjadi dalam beberapa hari terahir ini, menyebabkan sebuah pohon di Desa Pragak kecamatan Parang Magetan, tumbang, pada Minggu (01/03/2020) sore. Pohon jenis trembesi ini menutup jalan yang mengakibatkan akses jalan raya yang menghubungkan Kecamatan Parang dengan Lembeyan, dan Kabupaten Ponorogo ini lumpuh total.
Kendaraan roda dua atau roda empat harus mencari jalur alternatif melewati jalan perkampungan. Sebagian rela menunggu hingga akses jalan kembali dibuka.
Selain karena usia pohon yang sudah tua, pohon tumbang ini merupakan imbas pembangunan proyek irigasi di Sendang Beji tersebut. “Dulu kalau terjadi hujan, air langsung masuk irigasi, namun sekarang airnya malah menggenang, yang mengakibatkan tanah labil, sehingga pohon mudah tumbang,” kata Luis, salah satu warga sekitar, Minggu (01/03/2020).
Kepala desa Pragak, Sutrisno, mengatakan, saat kejadian hujan yang turun tidak begitu deras. “Hujannya seperti ini (rintik-rintik), tiba-tiba pohon tumbang, beruntung tidak ada korban jiwa,” kata Sutrisno.
Selain menutup akses jalan raya, pohon tumbang juga merusak teras rumah dan bangunan bekas toko milik warga desa sekitar. “Hanya atap dan teras depan rumah saja yang rusak karena tertimpa ranting atau dahan pohon,” ujarnya.
Petugas BPBD Magetan bersama warga sekitar TNI Polri dan para relawan, membersihkan pohon tumbang dengan menggunakan gergaji mesin, dan mengevakuasinya ke pinggir jalan raya. “Evakuasi pohon ini cukup lamal, karena pohonnya cukup besar,” kata Kepala Pelaksana BPBD Magetan, Ari Budi Santosa. (tl/mk)