Sidorejo – Tahun ini, Persaudaraan Setia Hati Terate Ranting Sidorejo mengesahkan 95 warga baru. Dalam momen tersebut, PSHT Ranting Sidorejo menggelar tasyakuran serta silaturahmi antar warga PSHT se-Kecamatan Sidorejo.
Acara yang dipusatkan di Lapangan Desa Sambirobyong tersebut sekaligus memperingati HUT ke-78 RI.
Ini kali pertama dilakukan oleh PSHT Ranting Sidorejo. Sebelumnya, tasyakuran selalu dilakukan di rayon masing-masing. Acara perdana yang digelar sangat sukses, ratusan warga PSHT se-Kecamatan Sidorejo tampak kompak untuk mengikuti kegiatan tersebut.
“Ini sangat luar biasa. baru kali ini tasyakuran tingkat ranting dilakukan. Sebelumnya hanya di rayon saja. Semoga bisa berlanjut di tahun selanjutnya,” ujar Mas Suhadi, Ketua Ranting PSHT Kecamatan Sidorejo yang turut hadir dalam acara tasyakuran, Sabtu (19/8/2023).
Mas Hadi, sapaan akrab Ketua Ranting Sidorejo berharap, untuk warga baru yang disahkan mampu membawa nama baik organisasi. Menurutnya, organisasi PSHT adalah organisasi yang mengajarkan kebaikan dan persaudaraan. Dengan begitu, siapapun yang telah menjadi warga punya tanggung jawab nama besar perguruan silat yang lahir di tahun 1922 tersebut.
“Selamat untuk para warga baru. Mari sama-sama kita jaga nama organisasi ini. Dan semoga menjadi warga yang berbudi luhur, tahu benar dan salah seperti apa yang telah diajarkan oleh PSHT ini,” pungkasnya.
Camat Sidorejo Dandung Wijanarka yang juga hadir bersama jajaran forkopimca berpesan, dengan disahkannya warga baru semoga bisa menjadi priabdi yang lebih baik dan bermanfaat di masyarakat. Selain itu, kekompakan dan rasa persaudaraan terus dijaga khususnya semua warga PSHT di Kecamatan Sidorejo.
“Semoga rasa persaudaraan terus terjaga. Apalagi sebentar lagi ada pilkades. Jangan sampai terpecah belah karena beda pilihan. Jika ada permasalahan, silahkan datang ke Kecamatan untuk dimusyawarahkan,” pesan camat dalam sambutan.
Dalam acara tasyakuran dan peringatan kemerdekaan yang dilakukan PSHT Ranting juga digelar kesenian reog dari Desa setempat, penampilan seni bela diri dari warga PSHT dan juga panggung hiburan sampai sore hari. (rud/mk)