Magetan – Pendaki asal Solo meninggal dunia saat mendaki Gunung Lawu. Diketahui seorang pendaki awalnya dilaporkan pingsan di Pos III lewat jalur Cemorosewu, masuk Desa Ngancar, Kecamatan Plaosan, Magetan.
Pria berusia 41 tahun tersebut bernama Dedi Satriyo, warga Bibis Wetan RT 4/RW 19, Kel. Gilingan Kec. Banjarsari Kota Kota Surakarta. Survivor Dedi berangkat bareng 16 pendaki lain dalam satu rombongan pada hari Minggu pagi (18/9/2022).
Di awal perjalanan menuju puncak Gunung Lawu berlangsung lancar. Rombongan tiba di Pos III. Tatkala beristirahat itulah, Dedi pingsan. Kemudian, pendaki dalam satu rombongan melaporkan pada penjaga di pos pintu Cemorosewu. Saat itu, dilaporkan kondisi denyut nadinya melemah.
Lalu, petugas gabungan dari Perhutani KPH Lawu Ds, BPBD Magetan, TNI/Polri serta relawan PGL melakukan evakuasi terhadap Dedi. Tim evakuasi berhasil membawa turun survivor Dedi pada pukul 15.20 WIB.
Namun, kondisinya makin memburuk.
Sekira pukul 16.00, tim kesehatan memeriksa kondisi survivor dan dinyatakan meninggal dunia.
“Kami mengimbau kepada masyarakat yang akan mendaki Gunung Lawu agar benar-benar mempersiapkan fisik dan mental,” kata Kalaksa BPBD, Ari Budi Santosa. (mif/mk)