Magetan – Klaster perkantoran terkait pandemi Covid-19 mulai muncul lagi di Magetan. Setelah Bagian Prokopim Setda, kini tiga staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dinyatakan positif.
Tiga staf BPBD ini diketahui terpapar Covid-19 setelah melakukan rapid antigen test. “Awalnya, ada salah seorang staf yang tidak enak badan. Lalu berinisiatif tes rapid antigen. Hasilnya positif,” kata Kepala Pelaksana BPBD, Ari Budi Santosa, Kamis (10/02/2022).
Setelah itu, Ari meminta agar staf BPBD tersebut melakukan pemeriksaan atau tes yang lebih presisi lagi. Yakni, tes PCR di Labkesda Dinkes. “Hasil test PCR belum keluar,” ujar dia.
Dengan adanya seorang staf yang positif berdasar rapid antigen test, maka seluruh ASN dan staf BPDB Magetan, dilakukan test swab rapid antigen.
Hasilnya ada dua orang yang positif. “Yang dua ini juga kami minta untuk test PCR tapi hasilnya masih belum keluar,” ungkap Ari.
Ketiga personel BPBD yang hasilnya positif berdasarkan test rapid antigen, diminta untuk isolasi mandiri di rumah masing-masing. “Sementara untuk tenaga administrasi BPBD dikurangi. Sedang personel lapangan dalam posisi stanby on call jika sewaktu-waktu ada kejadian. Mudah-mudahan aman.” (ant/mk)