Magetan – Menjaring kader muda untuk menjadi pengawas partisipatif. Hal ini yang diinginkan Bawaslu Kabupaten Magetan ketika menjalin MoU dengan PD Pemuda Muhammadiyah dan Pimpinan Daerah Nasiyatul Aisyiyah setempat.
“Kerja sama atau MoU ini untuk mengawal jalannya Pemilu ke depan. Dengan keterlibatan kaum muda, diharapkan terwujudnya Pemilu yang jurdil dan berintegritas,” kata ketua PD Pemuda Muhammadiyah Magetan, Jainuri Ahmad Affandi, Jumat (19/8/2022).
Penandatangan MoU dilakukan di RM Harmadha Joglo (18/08/2022 ). Selain Jainuri, hadir dalam momentum tersebut Ketua Bawaslu Hendrad Subyakto, ketua PD Nasiyatul Aisyiyah Fi Betsy Sylviahadi dan jajaran pengurus serta komisioner Bawaslu.
PD Pemuda Muhammadiyah dan Nasiyatul Aisyiyah berharap keterlibatannya tersebut, mampu memberikan warna yang positif dalam Pemilu mendatang. Terutama, dalam hal pengawasan partisipatif.
Menurut Hendrad Subyakto, Bawaslu sengaja melibatkan berbagai elemen masyarakat di Magetan untuk pengawasan partisipatif. “Harapan kami, seluruh stakeholder ikut berpastisipasi dan mendukung tugas Bawaslu dalam pelaksanaan pengawasan Pemilu 2024 mendatang,” terang Hendrad.
Dalam momentum penandatangan MoU antara Bawaslu Magetan, PD Pemuda Muhammadiyah dan Pimpinan Daerah Nasiyatul Aisyiyah ini, juga diadakan sosialiasi tentang pengawasan pemilu partisipatif dengan tema : “Pengembangan Pengawasan Partisipatif, Pendidikan Politik, serta Pencegahan Pelanggaran dalam Pelaksanaan Pemilu 2024.” (mif/mk)