Parang – Tebing bekas pembangunan wisata Parang Hill di bukit Desa Mategal Kecamatan Parang Kabupaten Magetan, Selasa (26/02/2020) longsor. Hingga rabu pagi, material longsor masih menutup sebagian jalan raya yang menghubungkan Desa Mategal dengan Nglopang Kecamatan Parang tersebut.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magetan, meninjau lokasi longsor, selain kerja bakti membersihkan longsor bersama TNI Polri dan warga.
Kepala BPBD Magetan, Ari Budi Santosa, mengatakan, material longsor berupa bebatuan tersebut berasasl dari tebing yang dieksplorasi untuk pembangunan wisata Parang Hill. “Tebing dari lereng bukit yang dikeruk, longsor, material longsor masuk ke sungai, hingga terjadi banjir bandang, dan material longsor menutup akses jalan raya,” kata Ari Budi Santosa, Rabu (26/02/2020).
Menurut Ari, tanah bekas pengerukan di seputar bukit tersebut, masih labil, sehingga mudah longsor saat terjadi hujan deras. “Dalam seminggu kedepan masih diprediksi terjadi hujan deras,” tambahnya.
Kejadian longsor ini membuat warga was-was, kalau terjadi longsor susulan, mengingat pengerjaan lokasi wisata Parang Hill hingga saat ini masih berlangsung. “Was-was mas kalau ada terjadi longsor susulan, kondisi tebing di atas seperti itu, dan setiap hari hujan terus,” ujar Hadi, warga sekitar. (tl/mk)
