Magetan – Mengenalkan pengolahan sampah sejak usia dini. Kolaborasi itu dilakukan SDN Magetan 1 dengan Bank Sampah Sapu Jagad.
Ya, anak-anak SD itu pada Sabtu (22/01/2/2022) diajari pengolahan ecobrick. “Kami akan membikin kursi Botik yang unik dan cantik. Semua bahannya terbuat dari sampah,” kata perwakilan SDN Magetan 1, Yusnia yang asyik mengolah bahan kursi Botik dari botol air mineral.
Ecobrick merupakan pemanfaatan botol plastik yang dikemas dengan plastik bekas hingga kepadatan tertentu, yang berfungsi sebagai blok bangunan yang dapat digunakan kembali. Tetapi, ecobrick dapat digunakan untuk memproduksi berbagai barang, termasuk furnitur, dinding taman, dan struktur lainnya.
Yusnia dan kawan-kawan mengucapkan terima kasih pada Bank Sampah Sapu Jagad. Ke depannya, pihaknya akan bekerja sama terkait pendirian bank sampah di lingkungan sekolah SDN Magetan 1.
Direktur Bank Sampah Sapu Jagad, Juli Kuswanto mengatakan, perlu dan pentingnya penanganan dan pengelolaan sampah dari sumbernya. Tujuannya, agar tidak mencemari lingkungan. Khususnya, di lingkungan sekolah.
“Seperti yang kita lakukan dengan belajar membuat ecobrick sebagai salah satu edukasi pengurangan limbah sampah plastik yang bisa dijadikan kursi Botik,” ujar Juli. (ant/mk)
