Magetan – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Magetan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-6 dengan suasana sederhana namun sarat makna.
Acara yang digelar di Kantor DPD PKS Magetan, Jalan Gitadini No. 1, Kelurahan Sukowinangun, Magetan ini menjadi momentum untuk meneguhkan komitmen perjuangan politik PKS di tingkat daerah.
Mengusung tema “Kokoh Bersama, Majukan Magetan untuk Indonesia”, Musda VI kali ini diselenggarakan dengan konsep daring dan luring terbatas. Hanya undangan khusus yang diizinkan hadir secara langsung, sedangkan kader lainnya mengikuti jalannya acara secara daring.
Ketua DPD PKS Magetan periode 2025–2030, Indra Kusuma Aryanto, menegaskan ruhiyah merupakan kunci kekuatan kader dalam menghadapi berbagai tantangan bangsa.
“Ruhiyah adalah energi spiritual yang akan menguatkan kader untuk tetap optimis, pantang menyerah, dan selalu hadir membawa solusi bagi umat di tengah situasi bangsa yang dinamis,” katanya, Sabtu (6/9/2025).
Indra mengingatkan Musda bukan sekadar forum formalitas organisasi, tetapi sarana untuk memperkuat ikatan kader dan merumuskan langkah nyata dalam membangun daerah.
“PKS harus hadir di tengah masyarakat Magetan bukan hanya sebagai partai politik, tetapi sebagai penggerak solusi dan pelayan rakyat,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, H. Nur Wahyudi, Ketua BPD 2 DPW PKS Jawa Timur, memberikan motivasi kepada seluruh kader agar senantiasa bekerja dengan penuh kesungguhan.
“Kerja politik kita adalah ladang amal. PKS harus terus menebar manfaat, memperjuangkan aspirasi rakyat, dan tidak lelah melayani,” kata Nur Wahyudi.
Sementara itu, Riyono Caping, Ketua Bidang Tani & Nelayan DPP PKS, menekankan pentingnya menjaga substansi dakwah agar tidak terjebak dalam rutinitas.
“Dakwah itu bukan rutinitas, bukan seremonial, bukan sekadar administrasi. Dakwah adalah perjuangan ideologis dan sosial yang harus terasa manfaatnya bagi masyarakat,” ungkapnya.
Pesan tersebut menjadi pengingat bahwa keberadaan PKS tidak hanya diukur dari jumlah kursi di parlemen, tetapi juga dari kontribusi nyata di tengah masyarakat, terutama dalam memperkuat ketahanan keluarga, ekonomi kader, dan kesejahteraan rakyat.
Suasana kesederhanaan dalam penyelenggaraan tidak mengurangi nilai strategis Musda, yang menjadi ajang peneguhan langkah untuk lima tahun ke depan.
Kader PKS Magetan diharapkan mampu menjawab berbagai tantangan zaman dengan semangat kolaborasi, pelayanan, dan keteladanan. Melalui slogan “Kokoh Bersama, Majukan Magetan untuk Indonesia”, PKS Magetan bertekad menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam membangun Magetan, sekaligus bagian dari upaya besar memperkuat NKRI. (far/mk)