Magetan – Konferensi Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Magetan menetapkan Eka Sari Sulistyowati sebagai Ketua untuk periode 2024 – 2027.
Eka Sari terpilih ketua setelah dalam konferda menjadi calon tunggal. Konferda IPPAT Magetan digelar di Mojosemi Forest Park, Kamis (15/5/2025).
“Terima kasih atas kepercayaannya. Saya tidak bisa bekerja sendirian. Karena itu, saya mengajak semua anggota IPPAT Magetan untuk tetap kompak. Mari kita jalin komunikasi dan bersinergi dengan stakeholder untuk kemajuan organisasi,” katanya, sesaat setelah secara aklamasi terpilih.
Eka mengatakan akan terus melanjutkan program ketua-ketua sebelumnya. Menurut dia ke depan, tantangan lebih berat karena urusan tanah dan pajak di era digitalisasi.
Acara konferda IPPAT Magetan ini dihadiri perwakilan Pengda IPPAT Jatim, Kantor Pertanahan Magetan, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Magetan, dan BPPKAD Pemkab Magetan.
Kepala Seksi Penetapan Hak dan Pendaftaran ATR/BPN Magetan Aris Mariyono mewakili Kepala ATR/BPN Magetan berharap sinergi dan kolaborasi dengan PPAT terus berjalan baik.
“Tahun ini kita ada program sensus wakaf musala dan masjid, dan ini membutuhkan kerja sama dan kolaborasi dengan PPAT se-Magetan,” ungkapnya.
Harapan yang sama juga disampaikan Ketua Majelis Kehormatan IPPAT Jatim, Bambang Heru Juwito.
“Ada banyak perubahan aturan. Sekarang semua elektronik untuk urusan pertanahan, pajak juga coretax. Nah, IPPAT ini organisasi profesi. Profesinya kuat kalau organisasinya kuat,” katanya.
Acara konferda diakhiri dengan pengukuhan ketua baru IPPA Magetan. Ditandai dengan penandatanganan pelatinkan dan penyerahan pataka organisasi.
Ada yang menarik dalam acara konferda IPPAT Magetan. Karena digelar di lokasi wisata, ikon Mojosemi Forest Park, ‘Sang Kepala Suku’ dan Gorila Jolodhong muncul di tengah acara untuk pelepasan balon. (far/mk)
