Magetan – Komitmen kerja untuk rakyat yang dilakukan Anggota DPRD Jawa Timur, Diana Sasa, memang sudah tak diragukan.
Semua golongan, semua komunitas, semua organisasi, semua lembaga, difasilitasi legislator dari PDI Perjuangan itu.
Melalui aspirasinya, Diana Sasa menyerahkan bantuan hibah kendaraan operasional untuk Pemuda Muhammadiyah dan satu unit ambulans untuk Kepanduan Hizbul Wathan Muhammadiyah Magetan.
“Atas nama Pemuda Muhammadiyah Magetan, kami mengucapkan terima kasih kepada Mbak Diana Sasa atas bantuan hibah melalui aspirasinya. Semoga ke depan bisa saling bersinergi dan berkolaborasi dalam memajukan dan membangun Magetan, khususnya generasi muda,” kata Pemuda Muhammadiyah Magetan, Jainuri Achmad Affandi, Jumat (29/9/2023).
Diana Sasa menagatakan Muhammadiyah memiliki histori khusus dengan Bung Karno. Ibu Fatmawi istri Bung Karno adalah putri tokoh Muhammadiyah.
“Sebagai kader PDI Perjuangan yang mewarisi ideologi Soekarno, wajib bagi saya yang wakil rakyat ini untuk merawat relasi dengan Muhammadiyah,” katanya.
Menurut dia, Muhammadiyah telah dan akan terus melahirkan tokoh-tokoh bangsa. Adapun Pemuda Muhammadiyah adalah salah satu wadah untuk mewujudkan itu semua. Banyak tokoh Muhammadiyah tampil menjadi pemimpin, menjadi konseptor, dan bermanfaat untuk bangsa dan negara.
“Semoga mobil operasional dan ambulans ini dapat meningkatkan peran Muhammadiyah dalam bergerak membangun kemaslahatan ummat di Magetan khususnya dan menjaga keutuhan NKRI dengan semangat gotong royongnya,” ungkap Diana Sasa.
Bantuan untuk LDII
Bantuan serupa juga diberikan Diana Sasa untuk LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia) Magetan. Melalui aspirasinya, Diana Sasa menyerahkan satu unit mobil operasional untuk LDII.
Menurut Diana Sasa, LDII merupakan organisasi keagaman yang menghimpun para pendakwah sebagai bagian dari potensi bangsa yang bertujuan memberikan peningkatan bagi kualitas SDM, kualitas hidup dan kualitas dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sebagai bagian dari kontribusi untuk pencapaian tujuan nasional, yaitu untuk kepentingan bersama dalam kebaikan.
“Saya berharap LDII dapat dan mampu memperjuangkan kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Magetan. Partisipasi LDII tersebut hendaknya tidak semata-mata untuk kepentingan organisasi, melainkan juga harus untuk kepentingan yang lebih luas,” jelasnya.