Magetan – Peristiwa Kudatuli memiliki makna penting bagi kader PDI Perjuangan (PDIP). Tidak terkecuali kader partai banteng moncong putih di Magetan.
“Dengan semangat juang yang tinggi, perjuangan dan pengorbanan para pendahulu partai itu, bisa kita teladani, bisa diimplementasikan oleh kader partai di masa sekarang,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Magetan, H. Sujatno, Rabu (27/7/2022).
Menurut dia, semangat rela berkorban dan rela berjuang, perlu terus ditanamkan pada seluruh kader PDI Perjuangan di Magetan. Sehingga, misi partai untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat bisa tersampaikan.
“Peristiwa Kudatuli ini menjadi pelajaran bagi kami untuk menjaga kekompakan dan solidiras kader PDI Perjuangan pada saat ini,” terang Sujatno.
Peristiwa Kudatuli atau Sabtu Kelabu merupakan peristiwa yang menjadi tonggak sejarah pembentukan PDI Perjuangan yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri.
Di Magetan, peristiwa Kudatuli diperingati sederhana. Yakni, dengan menggelar tahlilan di kantor DPC di Jl Raya Sukomoro-Magetan.
“Kami berharap para kader partai yang menjadi korban Kudatuli diterima amal baiknya. Dan, peristiwa tersebut menjadi pengingat bagi kami untuk menjaga kekompakan serta soliditas dalam membesarkan PDI Perjuangan.” (mif/mk)