Maospati – Peringatan HUT ke-79 RI menjadi momentum bagi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) untuk memberikan manfaat kepada masyarakat sebagai bentuk perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Lewat program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) mahasiswa UMM Gelombang 7, Kelompok 106 berkolaborasi dengan Desa Suratmajan, Maospati, Magetan membangun komunikasi efektif masyarakat desa melalui edukasi dan semarak Dirgahayu Indonesia.
“Kolaborasi yang kami lakukan mulai dari 18 Juli hingga 25 Agustus, sebagai bentuk kontribusi mahasiswa dalam membangun kesadaran dan keterampilan masyarakat Desa Suratmajan terkait dengan mitigasi bencana kebakaran, aktivasi saluran komunikasi posyandu, sosialisasi perkenalan kampus Universitas Muhammadiyah Malang di SMA Negeri 1 Maospati,” jelas Ketua kelompok PMM, Fheroz Ridzitz-Q, Kamis (22/8/2024).
Fheroz menjelaskan saluran komunikasi posyandu menjadi salah satu program yang dilakukan untuk meningkatkan awareness masyarakat Desa Suratmajan terkait dengan program program yang diadakan oleh posyandu.
Selain itu, juga memberikan edukasi terkait mitigasi bencana kebakaran bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta UPTD Pemadam Kebakaran Kab. Magetan kepada siswa siswi Sekolah Dasar Negeri Suratmajan.
Kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana kebakaran. Dengan pengetahuan itu, siswa diharapkan menjadi pelopor keselamatan di lingkungan sekitar.
Salah satu siswa SDN Suratmajan, Diko, mengungkapkan apresiasinya terhadap acara tersebut.
Mahasiswa UMM juga menampilkan Penayangan film hasil karya Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang untuk memberikan informasi kepada siswa-siswi SMA Negeri 1 Maospati agar dapat mempersiapkan diri sebelum memasuki perguruan tinggi.
Kegiatan sosialisasi ini mendapatkan banyak antusiasme dari seluruh siswa-siswi SMA Negeri 1 Maospati.
“Kami berterima kasih atas inisiatif dari mahasiswa atas informasinya. Hal ini sangat penting untuk membantu mereka dalam memilih sekolah lanjutan di masa depan,” kata Budi Setiawan, Waka Kurikulum SMAN 1 Maospati, yang mengapresiasi upaya mahasiswa PMM Kelompok 106 Universitas Muhammadiyah Malang dalam meningkatkan pengetahuan dan kesiapan siswa menghadapi masa depan.
Kelompok 106 di bawah bimbingan Dosen Arum Martikasari, juga mengelar serangkaian kegiatan untuk mempererat tali persaudaraan antara warga desa dengan berpartisipasi dalam kegiatan hiburan pada Hari Hemerdekaan.
Dengan PMM Kelompok 106 ini, kami berharap dapat memberikan manfaat dan dampak yang baik kepada seluruh masyarakat Desa Suratmajan, dalam membangun komunikasi yang efektif melalui berbagai kegiatan yang diadakan,” pungkas Fheroz. (far/mk)