Nguntoronadi – Proses pencarian seorang perempuan yang terjun dari jembatan ke kali Bengawan Ngujur Desa Gorang-Gareng Kecamatan Nguntoronadi, Magetan, belum membuahkan hasil.
Tim gabungan Basarnas, BPBD, TNI/Polri beserta relawan harus menghentikan pencarian karena kondisi di malam hari tak memungkinkan. Rencananya, pencarian sosok perempuan itu dilanjut besok.
Sedang identitas perempuan yang menceburkan diri ke kali yang terletak di perbatasan Desa Gorang-Gareng Kec. Nguntoronadi (Magetan) dengan Kebonsari (Kab. Madiun) tersebut diduga adalah Purwati, usia 45 tahun. Dia itu warga dusun Purwoseco Desa Karangrejo RT 19 RW 8 Kecamatan Kawedanan, Magetan.
Dalam proses pencarian korban tersebut, petugas menurunkan tim buaya serta dua orang penyelam dari BPBD dan dua orang dari Basarnas. Hingga dibantu tim selam dari Brimod Madiun. Termasuk, dua unit kapal karet. Hingga sore korban belum bisa ditemukan.
Proses pencarian ini sempat memacetkan Jalan Raya Magetan – Madiun akibat banyak warga yang menonton. Upaya proses pencarian terus dilakukan oleh tim gabungan tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Magetan Ari Budi Santosa, saat ini, petugas tekendala oleh air sungai yang dalam serta keruh. “Pencarian via camera bawah air juga tidak dapat terlihat,” terang Ari.
Kendala lainnya, di dasar sungai juga banyak terdapat rumpun bambu yang yang terbawa banjir. “Kemungkinan korban tersangkut rumpun bambu,” analisa Ari. (ar/mk)