Magetan – Tiga orang warga di Magetan dinyatakan sembuh dari Covid-19. Tapi, ada empat warga yang dinyatakan positif terkonfirmasi wabah pandemi global itu.
Yang sembuh itu berasal dari kecamatan tiga kecamatan yang berbeda. Ketiganya adalah : pasien ke- 213, inisial MKM, balita usia tiga tahun, warga salah satu desa di Kec. Takeran.
Kemudian, pasien ke-270, inisial RPR, anak usia 10 tahun, warga salah satu desa di Kec. Ngariboyo. Dan, terakhir, pasien ke-281, inisial Snr, 66 tahun, warga salah satu desa/kelurahan di Kec. Magetan.
“Berdasarkan update data di atas per Selasa 22 September 2020, maka terdapat 340 orang yang terkonfirmasi, 251 orang sembuh, 18 orang meninggal dan 71 orang dalam pemantauan,” ujar juru bicara Gugus Tugas, Saif Muchlissun.
Sedang yang dinyatakan positif ada empat orang. Mereka adalah :
1. Pasien ke-337, inisial DH, 46 tahun, warga salah satu desa di Kec. Panekan.
2. Pasien ke- 338, inisial Snr, 53 tahun, warga Kec. Sukomoro.
3. Pasien ke-339, inisial Smn, 54 tahun, warga Kec. Kartoharjo.
Ketiga pasien melakukan perawatan di rumah sakit rujukan pemerintah di Madiun.
4. Pasien ke-340, inisial Ksm, 56 tahun, warga salah satu desa di Kec. Panekan. Pasien ini dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 dan telah meninggal dunia. Setelah sebelumnya di rawat di rumah sakit rujukan pemerintah di Madiun.
Dengan demikian selama dua hari berturut turut setelah kemarin juga diumumkan pasien ke- 331, inisial Ksn, 65 tahun, warga salah satu desa di Kec. Kawedanan. Pasien ini status awal probable juga meninggal dunia.
“Angka kesembuhan dan konfirmasi positif hampir setiap hari berimbang, bahkan ada yang meninggal.”
Disiplin menerapkan protokol kesehatan sampai saat ini masih menjadi kuncinya. Selain itu pola hidup bersih dan serta selalu menjaga daya tahan tubuh juga efektif untuk melawan virus Covid-19 ini.
(ar/mk)